Letak Pulau Mendaku di Kecamatan Manganitu Selatan berdekatan dengan Pulau Dakupang. (Mendaku = Berangkulan). Pulau Mendaku atau Pulau Berangkulan, mungkin dikatakan demikian karena keberadaan pulau yang berdekatan dengan pulau lainnya. Pulau mendaku memiliki penghuni, terdapat beberapa Kepala Keluarga yang mendiami pulau ini.
Pada satu sisi pulau ini terdapat pantai pasir putih dan dataran yang rata dan aman dari terpaan gelombang laut yang dijadikan lokasi pemukiman. Vegetasi yang terdapat pulau ini berupa tanaman kelapa dan tanaman jenis kayu – kayuan yang memiliki ketahan untuk tumbuh di pulau yang memiliki tekstur bebatuan / karang. Disekitar pulau ini terhampar keindahan terumbu karang dan pantai yang dangkal.dengan Pantai Pasir Putih untuk Penyelaman/Snorkl di Coral Garden Diving Skill : Begineer - Advance Visibility : 20 - 25 Meter. Kedalaman Objek : 10 - 15 Meter Arus : Lemah dan Agak Kuat Koordinat : 3°20.010 N - 125°35.453 E. Akses Dari Kota Tahuna menggunakan ojek/kendaraan sewa dgn waktu tempuh 3 Jam atau dengan menggunakan angkutan umum dengan tarif Rp.33.500,- dengan tujuan Kampung Lapango dilanjutkan dengan taksi laut dengan tarif Rp. 20.000
Pada satu sisi pulau ini terdapat pantai pasir putih dan dataran yang rata dan aman dari terpaan gelombang laut yang dijadikan lokasi pemukiman. Vegetasi yang terdapat pulau ini berupa tanaman kelapa dan tanaman jenis kayu – kayuan yang memiliki ketahan untuk tumbuh di pulau yang memiliki tekstur bebatuan / karang. Disekitar pulau ini terhampar keindahan terumbu karang dan pantai yang dangkal.dengan Pantai Pasir Putih untuk Penyelaman/Snorkl di Coral Garden Diving Skill : Begineer - Advance Visibility : 20 - 25 Meter. Kedalaman Objek : 10 - 15 Meter Arus : Lemah dan Agak Kuat Koordinat : 3°20.010 N - 125°35.453 E. Akses Dari Kota Tahuna menggunakan ojek/kendaraan sewa dgn waktu tempuh 3 Jam atau dengan menggunakan angkutan umum dengan tarif Rp.33.500,- dengan tujuan Kampung Lapango dilanjutkan dengan taksi laut dengan tarif Rp. 20.000
Pantai Pulau Mendaku Photo by Idha Abast |
0 comments:
Post a Comment