Pulau Kalama merupakan pulau kedua terbesar setelah pulau Kahakitang diklaster Tatoareng. Pulau Kalama terletak disebelah barat pulau Kahakitang. Luas pulau Kalama, sebagai hasil perhitungan dan survei lapangan, adalah 5.70km2.Sedangkan menurut Badan Pusat Statistik adalah 6.04km2. Secara goegrafis pulau Kalama terletak pada 3 14’49”LU dan 125 27’21”BT.
![]() |
Pemukiman di Pulau Kalama |
Penguasaan tanah di Pulau Kalama tidak berbeda dengan penguasaan tanah dipulau kahakitang, yaitu tanah perorangan diatas negara, meskipun menurut warga tanah dipulau Kalama mereka kelola turun-temurun dari nenek moyang mereka. Tanah-tanah yang digunakan untuk fasilitas pendidikan dan keagamaan umumnya dikuasai oleh Yayasan(tanah badan hukum diatas tanah negara). Dipulau Kalama, tidak dijumpai tanah yang dikuasai oleh pihak asing, baik perorangan ataupun perusahaan
Penggunaan tanah di Pulau Kalama pada umunya berupa perkampungan dan perkebunan yang terdiri dari perkebunan kelapa, pala dan cengkih. Penduduk Kalama telah mengenal teknik pertanian pola tumpang sari, terdiri dari tanaman ubi jalar, ubi kayu dan tanaman lain yang dihasilkan untuk keperluan sendiri.
Terdapat Puskesmas Pembantu 1 unit, Posyandu 3 unit dan Sekolah Dasar 2 unit yaitu SDN Kalama dan SD Gmist Sinai, selain itu telah dibangun 1 unit SLTP Kalama satu atap. Setiap rumah0rumah di Pulau Kalama dihubungkan oleh jalan-jalanbeton selebar 1-2meter. Saat panen cengkeh tiba, disepanjang jalan biasanya dimanfaatkan oleh penduduk untuk menjemur cengkeh hasil dari kebun mereka.

Untuk menuju Pulau Kalama akses dari Kota Tahuna dapat menggunakan transportasi angkutan laut dengan waktu tempuh 3 jam dengan ongkos Rp. 35.000,- Dapat menggunakan moda transportasi Kapal Cepat Express Bahari,Turbo Jet, atau Majestic Kawanua dengan waktu 30 Menit.
0 comments:
Post a Comment